Saat manusia tidak tertarik pemandangan syahwat
Meta Data Kajian
- Pemateri: Ustadz Muhammad Nuzul Dzikri, Lc
- Materi: Riyadush Shalihin
- Sub Materi: BAB 50 | Al-Khauf (rasa takut kepada Allah)
- Tanggal: 2025-11-26T00:00:00.000+07:00
- Link Kajian: https://www.youtube.com/watch?v=foCEpXJ6eiA
Catatan Kajian
Setiap orang memiliki kesibukan masing-masing
- Dijelaskan seperti oleh As-Sa'di, setiap orang sibuk untuk keselamatannya masing-masing tidak mengurus selain dirinya. Saat itu orang terbagi dua, orang bahagia dan orang sengsara
- Keterangan Iqrimah terkait Saat saudara tidak bisa bagi kebaikan terkecil
Hari di mana manusia tidak tertarik pemandangan syahwat
Aisyah -raḍiyallāhu 'anhā- meriwayatkan: Aku mendengar Rasulullah ﷺ bersabda,"Manusia akan dikumpulkan pada hari Kiamat dalam keadaan tidak beralas kaki, tidak berpakaian, dan tidak dikhitan." Aku bertanya, "Wahai Rasulullah, laki-laki dan perempuan semuanya, sebagian akan melihat (aurat) yang lain?" Beliau ﷺ bersabda, "Wahai Aisyah, perkaranya lebih dahsyat daripada mereka akan saling lihat satu sama lain."
Sahih - (Muttafaq 'alaihi) - (Sahih Muslim - 2859)
Nabi ﷺ menggambarkan sebagian kondisi di hari Kiamat, yaitu manusia akan dikumpulkan setelah dibangkitkan dari kuburnya untuk menjalani hisab (perhitungan amal).
Keadaan mereka waktu itu bertelanjang kaki, tanpa sandal; bertelanjang badan, tanpa pakaian maupun penutup; dan dalam keadaan tidak disunat sebagaimana keadaan mereka saat dilahirkan ibu mereka.
Ketika Ummul Mukminin Aisyah -raḍiyallāhu 'anhā- mendengar hal itu, ia berkata dengan heran, "Wahai Rasulullah, laki-laki dan perempuan semuanya akan saling lihat aurat yang lain?!" Nabi ﷺ menjelaskan, "Perkara padang mahsyar dan penggiringan manusia setelah mereka dibangkitkan dari kematian mendatangkan kedahsyatan-kedahsyatan yang akan menyedot perhatian dan pandangan manusia dari melihat aurat."
https://hadeethenc.com/id/browse/hadith/5460
Pengamalan
- Hadirkan rasa takut dengan mempelajari kondisi kengerian di hari kiamat